Sabtu, 22 September 2012

Metode Analisis Biologi


1.5    Metode Analisis Yang digunakan
2.6.1 Flowchart
Flowchart merupakan gambaran dalam bentuk diagram alir dari algoritma-algoritma dalam suatu program, yang menyatakan arah alur program tersebut. Hal tersebut memungkinkan untuk memecah proses menjadi kejadian-kejadian individual atau aktifitas untuk menunjukan secara singkat hubungan diantaranya.
Konstruksi flowchart memungkinkan pengertian lebih baik kepada proses dan pengertian yang lebih baik terhadap proses akan membawa kepada perbaikan pengembangan suatu sistem. Adapun simbol-simbol yang digunakan dalam flowchart, dapat dilihat dalam daftar symbol.
1.6.2    DFD (Data Flow Diagram)
DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimapan. DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur, selain itu merupakan alat yang cukup popular  dikarenakan dapat menggambarkan arus data dalam didalam sistem secara jelas dan terstruktur.
Dalam mengembangkan suatu aliran data atau proses yang terjadi di dalam sistem data flow diagram menggunakan simbol-simbol yang memiliki arti tersendiri dalam menerangkan :
a.         Eksternal Entity
          Eksternal entity dapat merupakan kesatuan (entity) dilingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya, yang memberikan input-output dari sistem.
b.         Data Flow
        Arus data ini mengatur diantara proses, simpan data, dan kesatuan luar. Arus data ini menujukkan arus data yang dapat berupa masukan sistem atau hasil proses sistem. 
c.          Proses
          Untuk physical data flow diagram (PDFD), data dilakukan oleh orang, mesin atau komputer. Sedangkan untuk logical data flow diagram (LDFD), suatu proses hanya menujukkan proses dari komputer.
d.         Penyimpanan Data
         Simpanan data (data store) merupakan tempat penyimpanan data. Simpanan data dari DFD disimbolkan dengan sepasang garis horizontal paralel.
Konsep dasar DFD dapat dilakukan dengan analisa Top Down, yaitu pemecahan sistem yang besar menjadi beberapa sub-sub sistem yang lebih kecil DFD terdiri dari :
a.    Context Diagram
       Diagram konteks yaitu diagram yang menunjukkan batas dan jangkauan dari sistem informasi yang dibuat. Merupakan gambaran sistem secara garis besar dengan entitas-entitas yang ada dan hanya memperlihatkan kelompok data input dan output.
       Konteks diagram merupakan level teratas dari diagram arus data . Diagram konteks adalah diagram tingkat atas yang merupakan diagram global dari  sistem  informasi   yang   menggambarkan  aliran-aliran  data  dari  entitas-entitas yang masuk dan yang keluar dari sistem.
b.         Middle Level
Merupakan pemecahan dari tiap–tiap proses yang mempunyai fungsi sama. Pada middle level diagaram 0 dipecah menjadi diagram 1,2,3 dan seterusnya yang merupakan penguraian dari diagram konteks.
c.          Lowest Level (DFD Level Terendah),
Diagram yang menunjukkan proses yang lebih detail dari level sebelumnya.Merupakan pemecahan dari data flow yang ada pada middle level. Pemecahan tersebut masih tetap mempunyai fungsi yang sama dari level sebelumnya. Untuk Lowest Level, pemberian nomor diagram terdiri dari bagian middle level.
Berikut simbol-simbol yang biasa digunakan dalam pembuatan Data Flow Diagram (DFD) :
Tabel 2.2 Simbol  DFD (Data Flow Diagram)


SIMBOL
KETERANGAN

ARAH ALIRAN DOKUMEN
Menunjukkan arah aliran dokumen antar bagian yang terkait pada suatu sistem. Dapat dari sistem ke sistem, dari sistem keluar sistem, dari luar sistem ke sistem lain dan antar bagian luar sistem.

BAGIAN LUAR SISTEM
Menunjukkan bagian luar sistem (external entitiy) yang mempunyai hubungan langsung dengan sistem.

PROSES
Menunjukkan pemrosesan data atau informasi yang terjadi didalam sistem.

PENGARSIPAN
Menunjukkan media penyimpanan data atau informasi sebagai arsip. Dapat berupa lemari file atau map.


1.6.3   Kamus Data (Data Dictionary)
Kamus data adalah katalog fakta tentang data dan kebutuhan-kebutuhan informasi dari suatu sistem informasi.
Dengan adanya kamus data, analisis sistem dapat mdendefinisikan data yang mengalir di dalam sistem dengan lengkap. Pada tahap perancangan sistem, kamus data dapat digunakan untuk merancang input, output, dan merancang database program. Kamus data dibuat berdasarkan arus data yang ada.
1.6.4   ERD (Entity Relationship Diagram)
          Model E-R didasarkan pada persepsi bahwa dunia nyata merupakan sekumpulan dari sejumlah objek dasar (entitas) dan relasi antar objek-objek data tersebut.
            Diagram yang menggambarkan struktur lojik keseluruhan basis data, simbol yang digunakan adalah Persegi empat, merepresentasikan himpunan entitas (untuk entitas lemah diberi garis ganda), Elips, merepresentasikan atribut, Wajik, merepresentasikan himpunan keterhubungan, Garis, menghubungkan simbol-simbol pada diagram. Label dari persegi empat, elips, dan wajik menunjukkan nama, Kardinalitas pemetaan dinyatakan dengan 2 cara : [Korth] garis berarah (1) dan garis tidak berarah (Banyak), [Date] menuliskan kardinalitasnya pada garis dan Peran dapat dituliskan sebagai label dari garis.
          Pemakaian elemen-elemen dalam ERD ada tiga diantaranya sebagai berikut :
1.             Entity (Entitas) adalah sebuah objek yang dapat dibedakan dari objek-objek lainnya, yang memiliki sejumlah property atau atribut, dimana setiap atribut memiliki sekumpulan nilai yang diizinkan yang disebut domain, himpunnan entitas yaitu kumpulan jumlah entitas yang memiliki tipe yang sama dan sebuah basis data mengandung sekumpulan himpunan entitas yang masing-masingnya memiliki sejumlah entitas dari tipe yang sama.
2.             Relationship (relasi) merupakan hubungan antar entitas yaitu sebuah relasi menggambarkan suatu asosiasi antar sejumlah entitas, himpunan relasi (Relationsip set) adalah kumpulan sejumlah relasi yang memiliki tipe yang sama yang merupakan relasi matematis terhadap dua atau lebih himpunan entitas : {(e1, e2,…, en)½( e1 Î E1, e2Î E2 ,…, enÎ En)}, Jumlah entitas terlihat dalam 2 buah relasi disebut derajat. Kebanyakan relasi yang muncul adalah relasi binary, ada beberapa yang ternary, lebih dari itu sangat jarang, Fungsi sebuah entitas di dalam relasi disebut peran (role) dan Sebuah relasi dapat memiliki atribut.


      Berikut simbol-simbol yang biasa digunakan dalam pembuatan ERD (Entity Relationship Diagram) :
Tabel 2.3 Simbol ERD (Entity Relationship Diagram)
SIMBOL
KETERANGAN
ENTITY
Menunjukkan entity atau bagian yang terlibat, yaitu orang, temapat, kejadian atau konsep yang informasinya di rekam.
ATRIBUT
yaitu kumpulan dari beberapa elemen data yang membentuk suatu entity, atribut merupakan karakteristik yang dapat mewakili suatu simbol yang digunakan untuk menggambarkan atribut pada ERD.
RELATIONSHIP
menunjukan adanya hubungan antara entity yang satu dengan entity lainnya yang berbeda.
PENGHUBUNG
Penghubung (antara entity dengan relasi dan atribut), yaitu merupakan penghubung antar relasi dengan entity atau antara entity dengan atributnya.

Tidak ada komentar: